Selasa, 26 Juli 2011

Kecil sih, tapi bisa bikin Gedeeee loohhh

Hai bloggers, ketemu lagi sama saya, manusia terlanjur bawel sejagat raya, haikhaikhaikhaikhaikahik.

sobat bloggers yg terhormat dan yg tidak terhormat, kali ini ane mau bercingcong tentang binatang super imut super kecil dan super sexy, haghaghaghaghagahgahghaghahagh, hewan apakah yang dimaksud????

pernah mendengar kata "tongo"??? atau bahkan sangat familiar dengan kata tersebut?? kalo dikeluarga ane kata tongo itu sering digunakan untuk mengatai orang yg sifatnya bercanda karna kata itu singkatan dari kata to*ol dan dongo = tongo
contoh dalam kalimatnya kira-kira begini "dasar tongo luh, masa gitu aja gabisa seh, makanya beli otak tuh yang original, jangan yg second atau KW 2 :P

okeh saudara-saudara sebangsa dan setanah air, mari kita kaji lebih dalam lagi tentang tongo

tongo adalah seekor hewan yg berukuran sangat mini berwarna ngejreng, merah atau kuning atau oren, saking kecilnya hewan ini sampai-sampai tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, jadi matanya harus pake baju plus celana plus jaket dulu,hedeeeeeeeewww ngga gitu-gitu juga kaleeeeee, suka lebay deh ichhh, entah apa nama ilmiah dari hewan yg sudah saya coba cari gambarnya di google tapi tak jua kutemukan, mungkin karna terlalu kecil jadi ngga ada yg bisa memotret hewan yg biasanya bertengger di tubuh dan kulit ayam yg nyeker-nyeker ditanah ini.

jadi gini pemirsa, untuk bisa melihat makhluk bernama tongo ini kita harus benar-benar mempunyai mata yang masih bagus normal dan dalam situasi dan kondisi yg terang benderang.
hewan ini biasanya sering menempel di bagian sensitif dari seorang "pria"
yups, alat kelamin alias alat vital tepatnya hohohohohoho (yang gimana seh)

mungkin dari beberapa pria yg kebetulan mempunyai "alat kelamin" pernah mengalami dihinggapi oleh binatang yg satu ini...(hayoo siapa yg pernah ngacung)

seperti yang dialami oleh "Azka Savir Fauzi" yg akrab disapa "cumi" beberapa hari yang lalu yg entah kapan tepatnya saya lupa, bocah 4 tahun yg terkenal sangat pendiam dan kalem ini (hooeeeeeeeeksss boro-borooooo) ulang ah...
bocah yg terkenal sangat pecicilan dan super aktif ini tiba-tiba menghampiri sang tantenya yang super imut dan super lugu itu yg sedang ngotak-ngatik henpon sambil asik esemesan (ehem tante yg dimaksud itu adalah "saya" dan untuk bagian yg ini saya rasa tidak perlu diulang) dan azka pun mengeluh, apit apiiitt, (apit adalah panggilan si tante imut) pit apitt apitt, dudu aka cakit neh, duh cakit pit (sambil mengusap2 dan memegang dudunya tersebut) hmm perlu anda semua ketahui disini bahwa yg dimaksud dengan dudu itu adalah bahasa Sulawesi dari kata "alat kelamin" mmmhh tit*t lebih jelasnya (hadooohoh boleh ga sih sebenernya ngebahas tentang ini)

*dikeluarga saya sudah membiasakan sejak kecil untuk menyebut tit*t dengan sebutan dudu, yg kami rasa lebih sopan dan lebih elegant didengarnya.

mendengar keluhan sang ponakan, sang tante yg sedang konsentrasi dgn henponnya itu tiba-tiba terhentak dan terbelalak kaget, ouwh kenapa sayang?? dudunya kenapa? ko bisa sakit gitu? bagian mana yg sakitnya coba sini liat? emang tadi abis ngapain?? abis dipake buat apa? abis diaduin sama ayam siapa?? abis berbuat apa? dimana? sama siapa?? belumlah habis pertanyaan yg diluncurkan dari mulut mungil sang tante, tiba-tiba berucaplah sang ponakan sambil masih memegang dudu mungilnya itu "du, jgn sakit ya du, kasian ni azkanya du, jangan sakit ya du jangan!! jadi dia tu ceritanya berbicara pada anggota badannya yg kata orang-orang adalah bagian terpenting dari anggota tubuh seorang "lelaki" ceakakakakakakak masa dudu diajak ngomong sih?

beberapa tahun kemudian, eh salah, maksudnya beberapa menit kemudian, terdengarlah suara deru motor mio yang memasuki rumah, dan itu artinya bunda Azka telah datang, langsung saja sang tante berinisiatif tuk mengadukan keluhan keponakannya ini kepada sang Bunda,


usut punya usut, setelah diteliti dengan seksama dan dalam tempo yg sesingkat-singkatnya, ternyata eh ternyata yg membuat dudu azka sakit itu adalah dikarenakan anggota tubuh yg berada diantara dua selangkangan bocah ita telah terkontaminasi oleh makhluk teramat mungil bernama "tongo", itupun setelah dilakukan ekspedisi dengan bantuan lampu senter (lampu emergency) dan dengan bantuan dari sebagian anggota keluarga melibatkan anak dan menantu.

demi kesembuhan dan kenyamanan bersama, maka mau tidak mau hewan kecil yg apabila terus dibiarkan bersemayam ditempat tersebut maka akan membuat benda yg tadinya mungil menjadi besar membengkak dan semakin membesar itu harus segera di eksekusi dan singkirkan dari sana, yaah itulah kinerja tongo didalam anggota tubuh manusia khususnya "dudu", dan entah kenapa tongo tersebut paling hobby menempatkan dirinya "disitu". jadi semakin digaruk semakin gatal dan semakin membuat dudu itu membesar, semakin besar dan semakin besaaar...(jangan dibayangin woiii)

proses eksekusi pun dimulai, semua peralatan pendukung disiapkan, para eksekutor pun telah siap melakukan aksinya demi menyelamatkan sang "dudu" dari kebiadaban sang "tongo" itu

dengan posisi ditidurkan telentang dan posisi dudu mengarah kepada eksekutor utama yaitu bundanya sendiri, maka terjadilah proses eksekusi dibawah ini
*warning!!! Video ini mengandung kontent berbau porno, yg tidak layak disaksikan oleh anda yg belum berumur 17 tahun kesamping,kedepan dan ke belakang. cekidot guys!!!

(loh mana videonya?? ko ngga ada???)

atas berbagai pertimbangan terpaksa video dan poto2 proses eksekusi tongo tersebut tidak bisa saya ikut sertakan disini mengingat aturan di google yg tidak memperbolehkan mengapload sesuatu yg berisikan kontent porno, terlebih dalam hal ini benar-benar berhubungan dengan alat kelamin, jadi sebaiknya tidak saya apload disini, biarlah video dan poto2 tersebut tetap jadi koleksi di gallery hape saya haikhaikahaikahaiakhaikaahiakhaikaiak (padahalmah karena gabisa2 dari tadi ngaplod videonya gagal maning)

singkat kata singkat cerita akhirnya sang tongo berhasil dipisahkan dari sang dudu dan bocah tersebut selamat setelah meraung-raung dan memohon-mohon untuk tidak diperlakukan tidak senonoh didepan massa yg mengerubunginya.

untung tuh tongo mampirnya ditempat yg pemiliknya masih bocah yaa?? coba kalo mampirnya di tempat yg pemiliknya dah dewasa?? seperti Ayah dari sang bocah tersebut mungkin? hueweleeeehhh ngga kebayang dah gimana proses eksekusinya, dan belum tentu sang tante berani untuk mengabadikan proses itu dengan mengambil gambar-gambarnya dan merecord kejadiannya heuehuehuehueheuehueheu.

*semoga kejadian mengenaskan sekaligus mengesankan ini tidak terjadi lagi selama-lamanya :nohope

jadi buat para cowo nih yaa, kalo seandainya suatu hari dudu kalian terasa gatal perih atau sakit, maka saran saya adalah "segeralah hubungi saya, ups maksudnya segeralah minta anggota keluarga anda untuk melakukan penelitian demi menghindari proses pembesaran yg tidak semestinya"

*mohon maap apabila kiranya postingan ini tidak layak konsumsi publik, toh niat saya hanya sekedar berbagi dan mencurahkan isi hati*

jujur saya bingung mau pakein gambar apa di postingan kali ini, tadinya mau nyari di google, tapi bingung apa klue yg harus saya ketik di mesin pencarian, jadi sementara ini belum ada gambarnya deh, jadi buat yg mau menyumbangkan gambarnya dipostingan ini, waktu dan tempat saya persilahkan!!!

6 komentar:

  1. :matabelo:

    saya ga mau ngac*ng ah.. soalnya saya teh blm pernah dan jangan sampe pernah didatengin si tongo...

    tongo tuh yg ada dilirik lagu anak2 kan?
    "macet lagi macet lagi.. gara2 si tongo lewat..." #halah maksakeun...

    mengenai pertamax.. mm... bisa ga ya kalo dituker :hammer

    update : (tadi smpet mau coment ada yg kelupaan)
    pantes dlu pernah coment2an di eFBe..pas saya bilang "dudu" vitrah langsung bales "jorok ih..." ternyata itu toh...

    dudu maksude kita mengkonon (bahasa cirebon)
    translate : bukan maksud saya demikian :D

    BalasHapus
  2. komennya dulu ajj ya sist... ajegile banyak bgt huruf nya :P

    BalasHapus
  3. Gimana cara eksekusianya?

    BalasHapus
  4. pakai pentul korek api cara eksekusinya.

    BalasHapus

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...