Rabu, 11 Desember 2013

11-12-13

Info buat para pengguna selulit eh seluler...

guys, jangan heran yah jika suatu hari kalian mengetahui sebuah fakta yang cukup mengejutkan bahwa nomor kartu sim yang pernah kalian gunakan dulu, yang kalian fikir sekarang sudah tidak aktif lagi karna sudah hangus dan mungkin simcard nya sudah dibuang entah dimana, namun kini digunakan oleh pengguna lain yang entah itu siapa kalian tidak pernah mengenalnya.

Hal ini bermula dari laporan kakak tertua saya yang tinggal di Sorowako, sebuah tempat yang berada di bagian selatan provinsi Sulawesi. Beberapa bulan lalu, dia menanyakan pada saya apakah nmr 08572045xxxx masih digunakan oleh adik saya Gomen, karna sebelumnya nomor telepon tersebut adalah merupakan nomor adik saya, makanya nomor yang diberi nama “Gomen M3” tersebut sudah tersimpan diantara rentetan contact di handphone kakak saya.

Suatu malam kakak saya tiba-tiba mendapat pesan singkat (sms) dari nomor contact tersebut, awalnya masih berupa pesan basa-basi biasa, namun semakin ditanggapi oleh kakak saya semakin pesan tersebut terasa ngawur dan tidak pantas, (isinya malah rayuan gombal yang gajebo). Sekedar informasi “kakak saya sudah menikah, sudah dikaruniai 3 orang jagoan, dan saat ini bekerja sebagai PNS yang bertugasa di Kantor Urusan Agama dengan usia hamper menginjak kepala orang eh kepala empat)

Menanggapi sms seperti itu kakak saya yang awalnya mengira bahwa itu sms dari adiknya, menjadi ragu dan berfikir “jangan-jangan bukan dengan si Gomen dia ber ‘sms’ an. Menindak lanjuti keraguannya kemudian kakak saya berinisiatif untuk menghubungi saya dan menanyakan hal itu. Menerima informasi itu saya langsung menghubungi adik saya lantas menanyakan tentang status nomor simcard tersebut, karna saya maupun kakak saya berpikir bahwa alangkah tidak mungkinnya kalau adik saya si Gomen tersebut melakukan hal nista tersebut (merayu kakak kandungnya sendiri. wkwkwk wuedan tenan dan tidak  masuk akal)

Dari situlah saya tahu dari adik saya yang kebetulan ada beberapa temannya yang bekerja sebagai operator provider, bahwa sudah banyak kejadian serupa itu, dimana nmr hape yang dulu pernah kita gunakan, sekarang digunakan oleh pengguna lain.

Jadi berhati-hatilah bagi kalian, karna para provider tidak mau rugi dengan memproduksi n0m0r sim baru, mereka me recycle/reproduksi kartu-kartu sim yg sudah dihanguskan oleh pemiliknya kemudian dijual kembali (resell) kepada pengguna baru yang membeli n0m0r tersebut (dgn nomer yg sama). Dalam hal ini saya tidak bisa menyebutkan provider apa saja yang sudah menjalankan program tersebut. namun untuk lebih jelasnya silahkan caritau dengan otak dan akalmu. dan untuk kasus yang terjadi ini kebetulan providernya adalah ind*sat.

jadi, itulah kenapa nmr hp yang dulu pernah kita gunakan kemudian kita hanguskan atau kita non aktifkan tiba-tiba sekarang aktif lagi dan digunakan oleh orang lain.

unfortunatelly, hal ini dapat mengundang pikiran jahat para penipu untuk mengelabui korbannya, misalnya dengan cara berpura-pura menjadi teman/kerabat korban, (karna korban berpikir itu msh nmr teman/kerabatnya), lalu kemudian melancarkan aksi penipuannya.

so, be aware!!! Cos it's danger!!.

sejak peristiwa itu saya coba mengingat-ngingat nomor-nomor yang pernah saya gunakan sebelumnya dan sudah saya non aktifkan/sudah tidak saya gunakan lagi, saya coba kontak nmr tersebut, dan benar saja, nomor itu masih aktif, saya hubungi dan nyambung. Disitulah pentingnya kita menginformasikan pada semua orang yang berkaitan dengan kita tentang nomor yang sedang kita gunakan saat ini dan nomor-nomor mana saya yang sudah berpindah tangan. Syukur-syukur kalo berpindah tangannya ke tangan orang yang bersih, jujur dan baik. coba kalo yang pake nomor lama kita itu orang iseng, jahil, jahat dan tidak bertanggung jawab. Yang memanfaatkan kesempatan itu untuk melakukan tindak criminal yang sungguh merugikan, naudzubillah, nohope banget deh. Selain itu bisa mencoreng nama baik kita juga tentunya kalau pengguna nomor itu melakukan hal-hal yang tidak semestinya dan bukan kita banget. Itu namanya merusak pencitraan dan pembunuhan karakter.

buat yang rajin gonta-ganti nomer hape, akan lebih berisiko. harus rajin-rajin konfirmasi bahwa nmr lama nya sudah tidak digunakan lagi alias sudah berpindah tangan atau berpindah pemilik. seperti yang terjadi pada teman saya, nama dan nomernya terdafar di list WA teman-temannya, tapi foto profil akun WA nya bukan foto dia, melainkan orang lain yang tidak dikenal. ya karna memang bukan dia.

Semoga kita semua terhindar dari hal-hal yang tidak kita harapkan terjadinya, karna kejahatan terjadi bukan hanya karna ada nomor, tapi juga karna ada handphone.

demikian sekilas info, semoga bermanfaat.


Filosofi Berkendara

Pada kendaraan, kaca bagian depan selalu lebih besar dari kaca spion. Karna kita harus lebih fokus menatap ke depan daripada menengok ke belakang, sesekali memang butuh untuk melihat ke belakang, agar kita berkaca pada sejarah hidup dimasa lalu, supaya kedepannya kita bisa lebih mawas diri dan berhati-hati, namun perhatian terbesar kita tetap harus kearah depan.

Hidup ini seperti roda kendaraan, kadang berputar ke atas, namun sejurus kemudian berpindah ke bawah. Kadang gemilang dengan kesuksesan, namun kemudian tenggelam kelam dalam keterpurukan.

Seperti motor/mobil,  kadang begitu cepat bergerak melesat, namun terkadang begitu lambat berjalan, layaknya waktu, kadang terasa begitu cepat berlalu, namun kadang begitu lambat ditunggu.

Tentunya kita  tidak suka jika kendaraan yang melaju didepan kita bergerak begitu lamban, rasanya tidak  sabar untuk kita maendahului, terlebih lagi jika kita sedang terburu-buru dan cepat-cepat untuk bisa segera tiba ditujuan, maka demikianlah hidup, tentunya kita tidak suka melihat orang yang lamban/lelet, apalagi kalau kelambanan itu menghalangi kita untu bisa cepat sampai pada tujuan hidup kita.

Dalam berkendara, jika kita tidak cepat dalam mengambil keputusan, maka hal itu akan berdampak bagi orang lain, kalau kita lama tertegun dalam kebimbangan, antara hendak belok ke kiri atau ke kanan, atau akan terus lurus kedepan, diam dalam kebingungan dan tidak segera mengambil keputusan, maka para pengendara dibelakang atau didepan kita akan ikut bingung antara harus terus maju atau menunggu kita melakukan tindakan, orang melihat kita ragu dan melambatkan kendaraan, namun tidak menyalakan lampu sen yang menunjukan akan kemana kita. Seperti itulah hidup, cepat atau lambat keputusan yang kita ambil, akan mempengaruhi orang lain dalam mengambil keputusan.

Layaknya berkendara, berkomunikasi tanpa suara adalah hal yang sangat biasa. Tanpa kata kita harus bisa saling memahami maksud orang lain, dapat membaca arah dan pandai memperhitungkan.

Dalam berkendara, terkadang kita begitu menggebu-gebu ingin jadi yang tercepat, adrenalin kita tertantang untuk jadi yang terdepan dan tak terkalahkan. Maka seperti itu pula hidup ini. Terkadang manusia begitu berambisi untuk jadi yang terbaik dan terhebat, sehingga tak membiarkan orang lain mendahului kita.

Dalam berkendara, kita harus mempunyai tujuan,  demikianlah hidup, Hendak kemana dan hendak apakah tujuan akhir hidup kita?

Terkadang hal-hal yang tidak terduga terjadi dalam hidup, misalnya, saat ditengah perjalanan, tiba-tiba turun hujan dan kita harus berhenti dulu beberapa saat untuk mengenakan jas hujan,  kemudian melanjutkan kembali perjalanan, atau kita memutuskan untuk berhenti dulu saja dan menunggu sampai hujan reda baru kemudian melanjutkan perjalanan.

Seperti berkendara, jika kita kurang teliti, kurang persiapan matang, maka kita akan menemui kesulitan, misalnya : ketika bahan bakar kendaraan kita hampir habis namun kita tidak segera mengisi ulang, dan kemudian ditengah jalan kita kehabisan bahan bakar, sedangkan tempat penjualan bahan bakar eceran atau pom SPBU masih sangat jauh dari tempat perhentian kita, maka kita akan repot/ribet sendiri. Begitupun hidup, jika tanpa persiapan, maka kita akan kelabakan ketika dihadapkan pada kejadian-kejadian yang tak terduga.

Setiap pengendara, pasti mempunyai satu karakter yang melekat yang menjadi cirikhas dia dalam berkendara. Begitupun hidup, setiap orang pasti menggunakan caranya sendiri dalam menjalani kehidupannya.

Berkendara itu harus berhati-hati dan butuh kesadaran penuh agar terhindar dari hal-hal yang tidak diharapkan, maka demikianlah hidup, jika tidak berhati-hati menjalani hidup, maka akan sulit menghindari diri dari hal-hal yang membahayakan.
 
Lebih baik cepat/ngebut tapi yakin, daripada lambat/pelan tapi penuh keraguan, kita memang harus selalu berhati-hati, namun terkadang terlalu berhati-hati pun tidak baik.

Boleh saja melesat secepat kilat, asalkan tetap tau kapan harus berhenti, jangan sampai membahayakan diri sendiri ataupun orang lain.

Perjalananan yang kita tempuh selama berkendara terkadang penuh liku, terjal dan berkelok tajam, tak selamanya lurus dan mulus. Maka seperti itulah kehidupan.

Begitu banyak arah yang bisa kita tempuh dalam berkendara, tapi tetap saja, belok itu hanya ada dua, ke kanan atau ke kiri. Begitu banyak arah hidup yang bisa kita tempuh, tapi tetap saja pilihannya hanya dua, kebaikan atau keburukan. Dan kita, tetap harus memilih.

Kendaraan dirancang untuk berjalan maju kedepan, bukan untuk mundur kebelakang. Bukan pula untuk diam saja ditengah jalan.  Maka demikianlah hidup, kita hidup untuk terus maju, bukan surut dan mundur kebelakang, juga bukan untuk jalan ditempat tanpa ada perubahan.
Meskipun demikian, terkadang ada suatu masa, dimana mundur kebelakang adalah jalan yang bisa menyelamatkan kita dari kebinasaan.

Orang yang dari awalnya tidak bisa berkendara, namun karna ada keinginan dan tekad yang kuat, semangat yang besar untuk bisa, mau belajar dan terus berlatih, maka pada akhirnya mampu mengendalikan kendaraan dengan baik. Memperbanyak pengalaman dan jam terbang dalam berkendara akan membuat nyali kita semakin besar dan mengikis rasa ragu.  Hidup kita pun seperti itu, ketika kita mempunyai impian, maka dibutuhkan semangat dan kemauan yang besar dalam membuat mimpi itu terwujud.

Jangan pernah berhenti mencoba, meski gagal, cobalah lagi dan lagi. Jangan menyerah, temukan apa yang menjadi penyebab kegagalan, lalu carilah solusinya, tak ubahnya mencoba menghidupkan kendaraan kita, terkadang langkahnya sudah benar, kita menekan tombol start disebelah kanan, namun tak ada respon apapun dari kendaraan tersebut, lalu kita coba tekan sekali lagi tombolnya, masih belum ada perubahan. Tidak menyerah sampai disitu, sekali lagi kita coba tekan, tapi tetap saja tidak ada perbedaan, maka kemudian kaki kita yang bekerja, menginjak dan menekan kuat-kuat selah besi sebagai cara lain menghidupkan mesin, meskipun melakukannya membutuhkan energi besar, tapi kita harus terus melakukannya. Gagal, mencoba lagi, lagi dan lagi sehingga akhirnya suara mesin terdengar menderu-deru sebagai tanda bahwa perjuangan telah berhasil.

Meskipun standard 1 sudah cukup kuat untuk menopang kendaraan agar tidak terjatuh, tetapi tak bisa dipungkiri, dengan standard 2 tetap lebih kokoh dan kuat, membuat kendaraan kita takkan mudah goyah ketika diparkir disuatu tempat.  Maka begitulah keimanan dalam hidup, semakin besar iman dan keyakinakan kita, maka akan semakin kuatlah pendirian kita sehingga takkan mudah digulingkan apalagi tergoyahkan.



Kenali kendaraanmu dengan baik, maka kau akan mudah mengendalikan dan mengendarainya. Kenali dirimu dengan baik, maka kau akan mudah mengarahkannya.

to be continued......................

Sabtu, 07 Desember 2013

Lapar yang tertunda.

Hari ini gak nulis dulu, kepala lagi agak puyeng, I just wanna lay on my bed. Mungkin karna kemaren keujanan, ah tidak, aku tak menyalahkan hujan, salahku yang membiarkan tetesan bulirnya menembus dan merembes dikepalaku.

disuruh mama beli rendang padang malah mampir ke warnet. gak papa lah, toh nasi dirumah juga belom mateng. sambil nunggu gak ada salahnya nongkrong bentar di blog. Ntar kalo ditanya kenapa lama banget beli rendangnya tinggal jawab aja “kan katanya beli rendang padang, ya wajar aja lama, wong belinya di Padang” 

Rencana hang out ke monas pun dibatalkan, karna cucian dan gosokan memang cukup layak jadi alasan atas sebuah kegagalan. Akhirnya impian tuk bisa menyaksikan pagelaran festival budaya n seni terbesar n pertama kali didunia pun kukubur dalam-dalam.

Teringat kisah hari kemarin, nonton bersama sahabat. "Sokola Rimba", Butet Manurung, sosok yang sangat menginspirasi, seorang guru yang mendedikasikan dirinya untuk mengajar di hutan pedalaman Jambi, dimana ilmu pengetahuan malah dianggap sebagai penyebab kutukan, pembawa malapetaka. Raja Penyakit. Sehingga buta huruf membuat mereka gampang untuk dibodohi, membubuhkan cap jempol pada surat perjanjian yang merugikan. Padahal wawasan merupakan senjata tajam melawan pengelabuan. Hingga akhirnya mata mereka terbuka lebih lebar dalam melihat dan memandang arti sebuah pembelajaran. 

Iri sama Butet, yang hidupnya begitu bernilai dan penuh arti bagi yang benar-benar membutuhkan. 
dia dicintai. dia diinginkan. ketiadaannya adalah sebuah kehilangan, kenestapaan dan kesedihan massal. 
Lantas bagaimana denganku? siapa aku? sudahkah aku bermanfaat bagi orang lain? Insya Allah, semoga. aamiiiiin.

"khoirunnaas, anfauhum linnaas" _sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain" (hadits)

Kamis, 05 Desember 2013

Antara mimpi dan kenyataan....

Hal-hal kecil (padahal penting) yang masih tertunda dan belum sempat terlaksana:
  1. Pergi kebengkel untuk ngecek kenapa klakson motor mati dan kemudian membuatnya berfungsi kembali, sekalian ganti spion yang selama ini cuma sekedar pajangan doang, tapi gak berfungsi dengan baik sebagai alat untuk melihat ke belakang. (tapi lumayan sih, kadang-kadang bisa juga buat ngaca),
  2. Mengganti bed cover (berikut sarung bantal n sarung gulingnya) dan mengirim bedcover beserta antek-anteknya ke laundry terdekat,
  3. Mengganti bohlam lampu kamar mandi yang sudah hampir 2 minggu mati, agar dapat menyala lagi dan kamar mandi pun dapat berfungsi lagi seperti sedia kala,
  4. Men-steam motor yang udah dekil  banget karna belum dimandiin selama kurang lebih 3 bulan,
  5. Beli tempat sampah buat dikamar (soalnya kalo abis ngemil suka males buang sampahnya ke tempat sampah karna harus jalan dulu ke dapur jauh banget. Akhirnya suka digeletakin dulu sampah-sampahnya disamping kasur or dimasukin ke kantong kresek lalu digantung digagang pintu,
  6. Ke pasar or Mall beli jacket or jas ujan,
  7. Me-manage files n data-data di notebook yang super berantakan amburadul gak karuan,
  8. dll
Hal-hal yang diinginkan dan berharap dapat terwujud dalam waktu dekat ini tapi masih dipertimbangkan matang-matang:
  1. Mengganti cat tembok kamar yang sekarang berwarna hijau muda dengan warna ungu muda,
  2. Mengganti casing body motor yang sekarang berwarna merah dengan dominasi warna ungu,
  3. Punya motor baru (yang matic) warna ungu,
  4. Mengikuti kursus stir mobil sekalian bikin SIM ‘A’
  5. Backpacker ke Toraja, snorkling di Wakatobi dan eksplore pulau komodo bareng temen-temen,
  6. Rafting aka Arung Jeram bareng temen-temen dan atau sodara-sodara,
  7. Beli Android Samsung,
  8. Back to Jogja dan explore tempat2 yang belum sempat dijelajahi, terutama daerah gunung kidul dengan segala wisata air, musem dan situs2 bersejarah lainnya. Syukur-syukur kalo Merapi dan dibuka lagi buat pendakian, jadi bisa naik ke merapi sekalian,
  9. Take a trip ke Pulau Harapan, termasuk pulau tidung, pulau matahari, perak, bulat, kelapa dua, pemagaran bira dll (minggu kemarin gagal kesana karna hari H nya bertepatan dengan UTS dan UAS Mata Kuliah Psi.Kepribadian 1 (uh sungguh mengenaskan),
  10. dll
Hal-hal yang sudah diplanning dan berharap dapat terwujud:
  1. Nonton Sokola Rimba bareng Papatong di Detos minggu ini, kemudian kalo film Edensor dah keluar nonton lagi sekalian Film tenggelamnya Kapal Van Der Wijk (salah gak yaa tulisannya),
  2. Nyelese-in baca buku-buku pengantar psikologi yang dah lama dipinjem dari dosen tapi belom sempet dibaca sampe sekarang (keburu abis tempo dah)
  3. Beli buku ini beli buku itu,
  4. Ngambil sertifikat Metode ‘UMMI’ di korcab UMMI Bogor terdekat. (test sertifikasinya dah lulus dari kapan boa tapi sertifikatnya sampe saat ini belom ada ditangan),
  5. Ganti bingkai kacamata yang beberapa bulan lalu patah, tapi lensanya masih bagus,
  6. Travelling ke Pahawang Tahun baru ini,
  7. Dengan bangga dan terharu tersenyum penuh rasa syukur menyaksikan semua anak-anak didikku lulus test ujian baca Qur’an metode Qiroaty bulan Februari mendatang. (sebagai seorang pembimbing dan motivator bagi murid-muridku, rasanya gak ada hal yang lebih membahagiakan bagiku selain melihat mereka berhasil),
  8. Travelling Backpacker ke Bali-Lombok dibulan Mei Mendatang,
  9. Travelling ke Makassar dan Palopo dalam rangka nemenin mamih or babeh ke tempat kakak yang tinggal disana. (khusus yang ini gak usah backpakeran, karna berharap  diongkosin naek pesawat PP sama yang punya hajat),
  10. Gabung dan aktif  di Lembaga Konsultasi Psikologi Bina Mandiri Insani dan terus belajar jadi teraphyst EFT yang baik serta nambah terus jam terbang ngetest client biar tambah banyak pengalaman,
  11. Rajin pergi ke BANK untuk nabung biar punya banyak simpanan. Bukan malah rajin ke ATM dan membuat mesin ATM memuntahkan isi perutnya, serta sebisa mungkin menghindari jajan di Mini Market and pay the bill by card. (borooos, nabung sebulan sekali tp ngambil 17 x dalam sebulan,
  12. dll

Selasa, 03 Desember 2013

Passed away last night.....

Hari ini saya dikejutkan dengan berita meninggalnya Pemeran Sequel  Fast and Furious,  yeah Paul Walker , pemeran  Brian O’Conner sebagai suami dari Mia yang otomatis menjadi adik iparnya Vin Diesel ini kini telah tiada, pria bermata biru ini dikabarkan meninggal karna kecelakaan mobil yang membuat jasadnya terbakar hangus dan merenggut nyawanya.

Terlepas dari gossip yang simpang siur dan berita-berita yang katanya “hoax” tentang meninggalnya actor FF ini, Bisa dibilang saya shock sekaligus sedih dengan berita ini, karena sejujurnya saya adalah salah satu penggemar film kebut-kebutan ini, dan cukup menyukai sosok Paul Walker dalam setiap filmnya. so... apa jadinya kalo salah satu pemain utamanya meninggal dunia? Bagaimana nasib film balapan ini tanpa dia?

Apapun yang terjadi setelahnya, sebagai sesama makhluk yang masih memiliki rasa prikemanusiaan, saya tetap merasa kehilangan, namun bagaimanapun semua yang bernyawa pasti akan mati. kapan, dimana dan dalam keadaan bagaimananya lah yang kita tidak pernah tau. RIP Paul, as you said  "Ride or Die",  now you take the second option, but death is not the choice anyway"

Say "NO" to Free Sex


Kondom, Ka o en de o em. Fiuuuhh sungguh sebuah kata yang dahulu terasa begitu tabu dan sulit untuk mengucapkannya, namun kata inilah yang akhir-akhir ini sedang santer terdengar karena begitu sering disuarakan oleh pihak-pihak yang pro dan kontra dengan sebuah pekan yang begitu sensasional dan penuh dengan kontroversi.

Bagaimana tidak, pekan kondom yang digelar sejak tanggal 1 Desember atau bertepatan dengan hari HIV AIDS sedunia ini dan akan berlangsung sampai satu pekan ke depan, itu artinya pekan kondom ini akan berakhir di tanggal 7 Desember 2013 tahun ini. Kondom, sebuah benda yang katanya “alat kesehatan” ini bahkan belum pernah kuketahui seperti apa wujudnya,  
ah mungkin lebih tepatnya dikatakan sebagai “alat kesetanan” BUKAN “alat kesehatan”

Apa pendapatmu tentang ini? Mereka yang mendukung diadakannya pekan kondom nasional ini beranggapan bahwa  dengan diadakannya pekan kondom ini maka diharapkan akan mengurangi resiko tertularnya HIV yang menyebabkan penyakit yang konon hingga saat ini belum ada obat yang dapat menyembuhkannya ini, dengan asumsi bahwa dengan memakai kondom maka para pelaku seks ‘berisiko’ akan dapat tercegah dari terinfeksi virus yang sangat berbahaya ini. Dalam pekan kondom ini pula dihadirkan seorang model yang didaulat sebagai maskot pekan kondom ini, seorang artis tepatnya penyanyi dangdut yang jelas-jelas termasuk salah satu icon artis yang sangat terkenal ‘ hot’ ini dipajang dengan pose super sexy-nya di bus yang digunakan sebagai kendaraan keliling pada pekan raya kondom yang digelar selama 7 hari tersebut.

Selanjutnya kabar terbaru memberitakan bahwa pekan kondom ini ‘dirayakan’ dengan adanya pembagian kondom gratis dijalan raya dan bahkan dikampus-kampus, inilah hal yang tidak dapat diterima oleh akal sehat saya, apa sebenarnya maksud dan tujuan dari pembagian kondom gratis ini? Apalagi penerimanya adalah masyarakat umum dan mahasiswa-mahasiswa yang notabene belum memiliki pasangan hidup yang sah. Apa coba maksudnya? Tidakkah hal ini kemudian membangun asumsi bahwa pekan kondom ini adalah pekan dimana mereka yang mengadakan dan mendukungnya bersuara bahwa:

“silahkan saja kalian melakukan seks bebas semau kalian, dengan siapa saja yang kalian inginkan, kapan saja dan dimana saja kalian mau, ASALKAN jangan lupa menggunakan kondom sebagai alat penyelamatan dari resiko tertular HIV atau kehamilan yang tidak diinginkan”.

Sungguh tak habis pikir saya akan hal ini. Tidakkah ini akan menciptkan anggapan bahwa seks bebas itu adalah hal yang legal dan boleh-boleh saja asalkan safety? Tidakkah ini artinya pemerintah kita yang katanya siap menggelontorkan dana sebesar Rp. 25 Milyar untuk diadakannya pekan kondom yang dilaksanakan setiap tahun selama satu minggu ini dengan kata lain menghalalkan seks bebas di negara ini? Sebagai bentuk persetujuan atas legalisasi zina? Telah begitu piciknya kah pikiran para petinggi negeri ini? Sehingga tidak memikirkan cara lain yang akan jauh lebih efektif ketimbang mengadakan pekan kondom nasional yang menurut saya hanya akan semakin memperburuk keadaan, yeah tidak berlebihan rasanya kalo saya katakan bahwa ini adalah pekan GAGAL. Sama sekali tidak efektif. Karna bagi saya, bukan HIV nya yang dicegah, tapi perilaku seks bebas nya lah yang harus dicegah, moralitas bangsa inilah yang harus dibenahi.

Dan tidakkah dana sebesar itu akan lebih bermanfaat jika dialokasikan untuk hal lain yang jauh lebih berguna ketimbang untuk membeli dan membagi-bagikan kondom gratis kepada khalayak yang tidak layak? Bukankah negeri kita ini tidak sedang kebanjiran dana sehingga bingung bagaimana mengelolanya? Bukankah masih begitu banyak kekurangan diberbagai aspek kehidupan yang membutuhkan banyak dana? Bukankah masih segudang tugas dan tanggung jawab pemerintah yang menuntut banyak biaya?
Maka pantaslah jika moment ini begitu ditentang habis-habisan oleh mereka (termasuk saya) yang berpendapat bahwa dengan diadakannya pekan kondom nasional ini malah hanya akan membentuk mindset nyasar bin sesat dikalangan masyarakat kaum liberalis yang pola hidupnya terlalu terpengaruh oleh budaya barat yang menganut prinsip kebebasan, yang tidak beranggapan bahwa prilaku seks bebas adalah sebuah hal yang sangat buruk dan sama sekali tidak dapat ditolerir apapun alasannya. Jika dalam hal ini saya berbicara dengan menggunakan kacamata akidah saya, maka sudah jelas sekali bahwa prilaku free seks adalah hal yang amat sangat dilarang dan dikecam, jangankan sampai melakukan seks bebas (zina) dan berganti-ganti pasangan, mendekatinya saja adalah  sebuah hal yang tercela dan merupakan jalan yang sesat. Maka islam melakukan pencegahan dengan hukuman yang sangat berat bagi para pelakunya, dicambuk sebanyak 100 x bagi pelaku seks yang belum pernah menikah kemudian dipisahkan dan diasingkan ketempat yang cukup jauh selama satu tahun. sedangkan bagi mereka yang melakukan seks padahal sudah menikah dan atau sudah pernah menikah sebelumnya maka hukumannya lebih berat lagi, yaitu dirajam (dikubur setengah badan lalu dilempari batu hingga mati). Begitulah cara islam mencegah terjadinya seks bebas yang akibatnya sangat fatal ini, bukan dengan menggembar-gemborkan pekan kondom nasional sebagai peringatan hari HIV sedunia dengan pembagian kondom secara ‘sembarangan’.

Bencana yang tuhan turunkan berupa hilangnya daya tahan tubuh, dan segala bentuk usaha pengobatan yang terasa sia-sia adalah bukan tanpa alasan, itu adalah salah satu bukti kebesaran tuhan, sebagai akibat dari kebebasan yang dicerna sebagai kemaksiatan. Astaghfirullahal adziim.
So, bukan kondom solusinya, tapi moralitas bangsa lah yang menjadi kuncinya, mari tingkatkan ketaqwaan, itulah satu-satunya jalan keselamatan.

say "NO" to Free Sex 

Yang menulis tidak lebih baik dari yang membaca, maka marilah kita berdoa “Semoga allah senantiasa memberi kita petunjuk kepada jalan kebenaran, dan semoga  allah mengampuni dosa-dosa kita dan menjauhkan kita dari hal-hal yang menyulut murkaNya, sehingga kita terhindar dari kutukan dosa yang berakibat bencana. Amin yaa robbal alamiiin. Allahummaghfirlii wa atuubu ilaiik”
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...