ini....
untukmu,
hei manusia...
hei manusia...
yang
sedang terjebak dalam ruang nostalgia...
dariku...
yang
hanya sebutir debu ditengah jelaga
hei
kamu....
yang
sedang mengais remah-remah kisah lalu yang terserak
kisah
yang sempat terkoyak meskipun bukan berarti tak layak
tak layak
jika disebut usang dan terbuang
kumpulan
kisah yang kini mulai terhimpun kembali hari demi hari
kenangan
tentang sosok dia yang pernah ada
yang
pernah ada sebelum kini menghilang entah kemana
lalu
hadir kembali dalam wujud yang nampak sekali berbeda
kemudian
lenyap ditelan senyap, bak asap yang terhisap dalam gelap.
karna
melepaskan berarti mendapatkan
dan
memiliki adalah kehilangan.
kini
dengarkan.....
Biarkan
ku mendekam dalam diam
dan mendekap
senyap tanpa ucap
beri
waktu bagi sebentuk kejenuhan,
agar
perlahan menguap lenyap dalam lelap.
*untuk
seorang sahabat yang katanya mengagumi karya puisi2ku yang picisan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar